SKRIPSI SOSEK PERTANIAN [KODE 42 GM]
. PENGARUH PENDAPATAN RUMAH TANGGA TERHADAP PENGELUARAN RUMAH TANGGA TANI DI DESA KLETERAN KECAMATAN GRABAG MAGELANG, 93
2. USAHA TANI KEDELAI DI KECAMATAN PLAYEN GUNUNG KIDUL,93
3. USAHA PENANGKARAN KEBUN BIBIT DATAR MUSIM TANAM DI WILAYAH KERJA PT. PERKEBUNAN XXI – XXII PG. KRIAN SIDOARJO JAWA TIMUR, 95
4. HUBUNGAN TINGKAT KEMAMPUAN KELOMPOK TANI DENGAN TINGKAT KEMAMPUAN DALAM MENERAPKAN TEKNOLOGI, MENINGKATAKAN PRODUKTIVITAS DAN PENDAPATAN USAHA TANI PADI SAWAH DI KAWASAN BALAI PENYULUHAN PERTANIAN GRABAG MAGELANG, 93
5. KESEMPATAN KERJA, UPAH KERJA DAN PENGGUNAAN TENAGA KERJA DALAM USAHA TANI PADI SAWAH DI DESA DAMARWULAN KABUPATEN KEDIRI, 85
6. STUDI KASUS USAHA TANI BENGKOANG DI DESA SARWAGADUNG MIRIT KEBUMEN, 97
7. ANALISIS USAHA TANI KOPI ARABIKA KERJASAMA DENGAN PT. ADIWIYATA PANCA ARGA DI KECAMATAN CANGKRINGAN SLEMAN, 99
8. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TUNGGAKAN KREDIT USAHA TANI INTENSIFIKASI PADI SAWAH DI KABUPATEN KEBUMEN JAWA TENGAH, 94
9. ANALISIS USAHA INDUSTRI RUMAH TANGGA DODOL NANGKA DI DESA SURANADI, NARMADA, LOMBAK BARAT, 07
10. PENGARUH USAHA TANI KENANGA TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN USAHA TANI LAHAN PEKARANGAN DI KABUPATEN BOYOLALI, 89
11. KAJIAN AGROINDUSTRI BAWANG GORENG DI KECAMATAN GARAWANGI KABUPATEN KUNINGAN JAWA BARAT, 96
12. CARA PENJUALAN BUNGA ANGGREK POTONG DALAM HUBUNGANNYA DENGAN TENAGA KERJA, MODAL DAN PENDAPATAN PETANI DI KECAMATAN JERUK JAKARTA BARAT, 87
13. ANALISIS FUNGSI PRODUKSI BAWANG MERAH PADA STRATA LUAS SAWAH GARAPAN SEMPIT DAN LUAS DI KABUPATEN BREBES,93
14. OPTIMASI PENGGUNAAN INPUT PADA USAHA TANI KEDELAI VARIETAS WILIS DI KABUPATEN BANGUNHARJO KECAMATAN SEWON BANTUL,93
15. PEMASARAN THE EKSPOR MELALUI KAMTOR PEMASARAN BERSAMA, 88
16. KONTRIBUSI PENDAPATAN PEMUNGUTAN DAUN CENGKEH TERHADAP PENDAPATAN REGION BRUTO DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA DI KECAMATAN KEDUNG BANTENG BANYUMAS, 86
17. ANALISA USAHA TANI SEMANGKA DI KECAMATAN MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG, 94
18. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VOLUME EKSPOR MINYAK KELAPA SAWIT INDONESIA, 94
19. TINGKAT EFISIENSI USAHA TERNAK AYAM BROILER DAN MASALAH PEMASARANNYA DI KECAMATAN BANTUL, 92
20. ANALISA USAHA TANI MELATI PUTIH DI KABUPATEN PEMALANG., 91
21. STATUS DAN PENDAPATAN PETANI BAWANG PUTIH DI KECAMATAN NGARGOYOSO KABUPATEN KARANGANYAR, 93
22. ANALISIS USAHA TANI KACANG TANAH CARA TEBASAN DAN NON TEBASAN DI KECAMATAN PRAMBANAN SLEMAN, 03
23. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHA TANI CABE MERAH DI KECAMATAN KRONG KEBUMEN,80
24. CURAHAN TENAGA KERJA WANITA DI SEKTOR PERTANIAN DAN NON PERTANIAN GUNA MENUNJANG PENDAPATAN KELUARGA, 96
25. ANALISA KELAYAKAN USAHA PEMANCINGAN TERAPUNG DI DESA KRAKITAN, BAYAT, WATON, 01
26. ANALISA USAHA PENANGKAPAN BENIH PADI TINGKAT PETANI DI KABUPATEN MADIUN, 00
27. ANALISIS PERMINTAAN DAGING AYAM POTONG DI KABUPATEN SLEMAN, 02
28. ANALISIS TRANSPORTASI GABAH DI KABUPATEN KULONPROGO,01
29. KONTRIBUSI SUB SEKTOR PERIKANAN TERHADAP PAD KABUPATEN CIAMIS DI ERA OTONOMI DAREAH,09
30. RESPON PETANI TERHADAP PROGRAM PENGENDALIAN HAMA TERPADU PADA PETANI PADI SAWAH DI KECAMATAN GODEAN SLEMAN, 01
31. ANALISIS USAHA PENYULINGAN MINYAK CENGKEH DI KECAMATAN SAMIGALUH KULONPROGO, 01
32. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGAUHI PRODUKSI PARA USAHA TANI KENTANG DI KECAMATAN BOJONG, TEGAL, 02
33. EFEKTIVITAS KERJASAMA PT. SANG HYANG SERI KLATEN DENGAN KELOMPOK TANI PENANGKAR BENIH PADI CIHERANG DI DESA KALIKELO TRUCUK KLATEN, 07
34. PEMASARAN SAYURAN DI SUPER MARKET KOTA YOGYAKARTA,02
35. ANALISIS HARGA MUSIMAN TOMAT DI KABUPATEN MAGELANG,02
36. FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KONSUMEN DALAM MENYEWA TANAMAN HIAS, 96
37. KONTRIBUSI USAHA PERKEDITAN DALAM PEROLEHAN USAHA SECAA KESELURUHAN BAGI KUD DI KABUPATEN SLEMAN, 98
38. STRATEGI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA UNTUK PENINGKATAN PELAKSANAAN OTONOMI DAERAH PADA PEMDA DATI II BANDUNG, 98
39. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PETANI DALAMMELAKUKAN KEMITRAAAN PADA USAHA TANI VARIETAS MELON KUNING DI KABUPATEN KLATEN, 03
40. PERBEDAAN TINGKAT PENERAPAN TEKNOLOGI, PRODUKSI, PENDAPATAN DAN PEMERATAAN PETANI ANGGOTA P3A AKTIF DAN TIDAK AKTIF DI KECAMATAN NAGGULAN KULONPROGO, 96
41. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERBENTUKYA SISTEM BAPAK ANGKAT, MEKANISME PELAKSANAAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP ANAK ANGKAT, 95
42. ANALISIS USAHA TANI LABU JEPANG DI KECAMATAN TEMPEL SLEMAN, 02
43. PERMINTAAN PUPUK ORGANIK CAIR PADA TINGKAT PEDAGANG KIOS PUPUK DI KABUPATEN SLEMAN, 03
44. KAJIAN SOSIAL EKONOMI KELEMBAGAAN SISTEM SUBAK DI KECAMATAN TEMBUKU KABUPATEN BANGLI, BALI, 03
45. OPTIMALISASI RESIKO PORTOFOLIO PEMASARAN BUAH-BUAHAN PADA PT. MOENA PUTRA NUSANTARA JAKARTA, 99
46. ANALISA PENDAPATAN USAHA TANI CABE DI LAHAN PANTAI DESA PLERET KECAMATAN PANJATAN KULONPROGO, 97
47. HUBUNGAN BENTUK PROMOSI DENGAN VOLUME PENJUALAN TIGA MACAM PRODUK UNGGULAN DI PT. SEKAR KEDHATON YOGYAKARTA, 07
48. PENGARUH PROGRAM BANTUAN PINJAMAN LANGSUNG MASYARAKAT (BPLM) DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN PETANI HORTIKULTURA DI KABUPATEN SLEMAN, 07
49. DINAMIKA AGRARIA TANAH BENGKOK DESA DAN PERANANNYA SEBAGAI SUMBER PENDAPATAN DESA DI DESA SEWUKAN MAGELANG, 07
50. ANALISIS SIKAP DAN PERILAKU KONSUMEN TERHADAP COFFEE SHOP DI YOGYAKARTA, 06
51. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MIGRASI TENAGA KERJA SEKTOR PERTANIAN KE SEKTOR INDUSTRI DI DESA SUKUN PULUNG PONOROGO, 06
52. ANALISIS EFEKTIVITAS KEMITRAAN PETANI PLASMA GULA DENGAN PTPN IX PG. GONDANG BARU KLATEN, 06
53. PERDAGANGAN YANG BERKEADILAN PADA PRODUK BERAS ORGANIK DI PT. MAS BANTUL, 06
54. EVALUASI PENYULUHAN PERTANIAN PARTISIPATIF TENTANG PENGENDALIAN HAMA TIKUS SAWAH DI DESA LEBAK GRABAK MAGELANG, 06
55. DINAMIKA AGRARIA PADA KOMUNITAS LERENG PEGUNUNGAN DIENG. STUDI KASUS DI DESA MENJER KECAMATAN GARUNG, WONOSOBO,06
56. CITRA MEREK DAN LOYALITAS KONSUMEN ABON SAPI LUMPANG KENCANA DI YOGYAKARTA, 06
57. INDUSTRI KECIL KERAJINAN TANDUK DI KECAMATAN SECANG KABUPATEN MAGELANG, 06
58. ANALISIS FUNGSI PRODUKSI GULA PASIR DI PG. MADUKISMO BANTUL, 00
2. USAHA TANI KEDELAI DI KECAMATAN PLAYEN GUNUNG KIDUL,93
3. USAHA PENANGKARAN KEBUN BIBIT DATAR MUSIM TANAM DI WILAYAH KERJA PT. PERKEBUNAN XXI – XXII PG. KRIAN SIDOARJO JAWA TIMUR, 95
4. HUBUNGAN TINGKAT KEMAMPUAN KELOMPOK TANI DENGAN TINGKAT KEMAMPUAN DALAM MENERAPKAN TEKNOLOGI, MENINGKATAKAN PRODUKTIVITAS DAN PENDAPATAN USAHA TANI PADI SAWAH DI KAWASAN BALAI PENYULUHAN PERTANIAN GRABAG MAGELANG, 93
5. KESEMPATAN KERJA, UPAH KERJA DAN PENGGUNAAN TENAGA KERJA DALAM USAHA TANI PADI SAWAH DI DESA DAMARWULAN KABUPATEN KEDIRI, 85
6. STUDI KASUS USAHA TANI BENGKOANG DI DESA SARWAGADUNG MIRIT KEBUMEN, 97
7. ANALISIS USAHA TANI KOPI ARABIKA KERJASAMA DENGAN PT. ADIWIYATA PANCA ARGA DI KECAMATAN CANGKRINGAN SLEMAN, 99
8. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TUNGGAKAN KREDIT USAHA TANI INTENSIFIKASI PADI SAWAH DI KABUPATEN KEBUMEN JAWA TENGAH, 94
9. ANALISIS USAHA INDUSTRI RUMAH TANGGA DODOL NANGKA DI DESA SURANADI, NARMADA, LOMBAK BARAT, 07
10. PENGARUH USAHA TANI KENANGA TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN USAHA TANI LAHAN PEKARANGAN DI KABUPATEN BOYOLALI, 89
11. KAJIAN AGROINDUSTRI BAWANG GORENG DI KECAMATAN GARAWANGI KABUPATEN KUNINGAN JAWA BARAT, 96
12. CARA PENJUALAN BUNGA ANGGREK POTONG DALAM HUBUNGANNYA DENGAN TENAGA KERJA, MODAL DAN PENDAPATAN PETANI DI KECAMATAN JERUK JAKARTA BARAT, 87
13. ANALISIS FUNGSI PRODUKSI BAWANG MERAH PADA STRATA LUAS SAWAH GARAPAN SEMPIT DAN LUAS DI KABUPATEN BREBES,93
14. OPTIMASI PENGGUNAAN INPUT PADA USAHA TANI KEDELAI VARIETAS WILIS DI KABUPATEN BANGUNHARJO KECAMATAN SEWON BANTUL,93
15. PEMASARAN THE EKSPOR MELALUI KAMTOR PEMASARAN BERSAMA, 88
16. KONTRIBUSI PENDAPATAN PEMUNGUTAN DAUN CENGKEH TERHADAP PENDAPATAN REGION BRUTO DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA DI KECAMATAN KEDUNG BANTENG BANYUMAS, 86
17. ANALISA USAHA TANI SEMANGKA DI KECAMATAN MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG, 94
18. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VOLUME EKSPOR MINYAK KELAPA SAWIT INDONESIA, 94
19. TINGKAT EFISIENSI USAHA TERNAK AYAM BROILER DAN MASALAH PEMASARANNYA DI KECAMATAN BANTUL, 92
20. ANALISA USAHA TANI MELATI PUTIH DI KABUPATEN PEMALANG., 91
21. STATUS DAN PENDAPATAN PETANI BAWANG PUTIH DI KECAMATAN NGARGOYOSO KABUPATEN KARANGANYAR, 93
22. ANALISIS USAHA TANI KACANG TANAH CARA TEBASAN DAN NON TEBASAN DI KECAMATAN PRAMBANAN SLEMAN, 03
23. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHA TANI CABE MERAH DI KECAMATAN KRONG KEBUMEN,80
24. CURAHAN TENAGA KERJA WANITA DI SEKTOR PERTANIAN DAN NON PERTANIAN GUNA MENUNJANG PENDAPATAN KELUARGA, 96
25. ANALISA KELAYAKAN USAHA PEMANCINGAN TERAPUNG DI DESA KRAKITAN, BAYAT, WATON, 01
26. ANALISA USAHA PENANGKAPAN BENIH PADI TINGKAT PETANI DI KABUPATEN MADIUN, 00
27. ANALISIS PERMINTAAN DAGING AYAM POTONG DI KABUPATEN SLEMAN, 02
28. ANALISIS TRANSPORTASI GABAH DI KABUPATEN KULONPROGO,01
29. KONTRIBUSI SUB SEKTOR PERIKANAN TERHADAP PAD KABUPATEN CIAMIS DI ERA OTONOMI DAREAH,09
30. RESPON PETANI TERHADAP PROGRAM PENGENDALIAN HAMA TERPADU PADA PETANI PADI SAWAH DI KECAMATAN GODEAN SLEMAN, 01
31. ANALISIS USAHA PENYULINGAN MINYAK CENGKEH DI KECAMATAN SAMIGALUH KULONPROGO, 01
32. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGAUHI PRODUKSI PARA USAHA TANI KENTANG DI KECAMATAN BOJONG, TEGAL, 02
33. EFEKTIVITAS KERJASAMA PT. SANG HYANG SERI KLATEN DENGAN KELOMPOK TANI PENANGKAR BENIH PADI CIHERANG DI DESA KALIKELO TRUCUK KLATEN, 07
34. PEMASARAN SAYURAN DI SUPER MARKET KOTA YOGYAKARTA,02
35. ANALISIS HARGA MUSIMAN TOMAT DI KABUPATEN MAGELANG,02
36. FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KONSUMEN DALAM MENYEWA TANAMAN HIAS, 96
37. KONTRIBUSI USAHA PERKEDITAN DALAM PEROLEHAN USAHA SECAA KESELURUHAN BAGI KUD DI KABUPATEN SLEMAN, 98
38. STRATEGI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA UNTUK PENINGKATAN PELAKSANAAN OTONOMI DAERAH PADA PEMDA DATI II BANDUNG, 98
39. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PETANI DALAMMELAKUKAN KEMITRAAAN PADA USAHA TANI VARIETAS MELON KUNING DI KABUPATEN KLATEN, 03
40. PERBEDAAN TINGKAT PENERAPAN TEKNOLOGI, PRODUKSI, PENDAPATAN DAN PEMERATAAN PETANI ANGGOTA P3A AKTIF DAN TIDAK AKTIF DI KECAMATAN NAGGULAN KULONPROGO, 96
41. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERBENTUKYA SISTEM BAPAK ANGKAT, MEKANISME PELAKSANAAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP ANAK ANGKAT, 95
42. ANALISIS USAHA TANI LABU JEPANG DI KECAMATAN TEMPEL SLEMAN, 02
43. PERMINTAAN PUPUK ORGANIK CAIR PADA TINGKAT PEDAGANG KIOS PUPUK DI KABUPATEN SLEMAN, 03
44. KAJIAN SOSIAL EKONOMI KELEMBAGAAN SISTEM SUBAK DI KECAMATAN TEMBUKU KABUPATEN BANGLI, BALI, 03
45. OPTIMALISASI RESIKO PORTOFOLIO PEMASARAN BUAH-BUAHAN PADA PT. MOENA PUTRA NUSANTARA JAKARTA, 99
46. ANALISA PENDAPATAN USAHA TANI CABE DI LAHAN PANTAI DESA PLERET KECAMATAN PANJATAN KULONPROGO, 97
47. HUBUNGAN BENTUK PROMOSI DENGAN VOLUME PENJUALAN TIGA MACAM PRODUK UNGGULAN DI PT. SEKAR KEDHATON YOGYAKARTA, 07
48. PENGARUH PROGRAM BANTUAN PINJAMAN LANGSUNG MASYARAKAT (BPLM) DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN PETANI HORTIKULTURA DI KABUPATEN SLEMAN, 07
49. DINAMIKA AGRARIA TANAH BENGKOK DESA DAN PERANANNYA SEBAGAI SUMBER PENDAPATAN DESA DI DESA SEWUKAN MAGELANG, 07
50. ANALISIS SIKAP DAN PERILAKU KONSUMEN TERHADAP COFFEE SHOP DI YOGYAKARTA, 06
51. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MIGRASI TENAGA KERJA SEKTOR PERTANIAN KE SEKTOR INDUSTRI DI DESA SUKUN PULUNG PONOROGO, 06
52. ANALISIS EFEKTIVITAS KEMITRAAN PETANI PLASMA GULA DENGAN PTPN IX PG. GONDANG BARU KLATEN, 06
53. PERDAGANGAN YANG BERKEADILAN PADA PRODUK BERAS ORGANIK DI PT. MAS BANTUL, 06
54. EVALUASI PENYULUHAN PERTANIAN PARTISIPATIF TENTANG PENGENDALIAN HAMA TIKUS SAWAH DI DESA LEBAK GRABAK MAGELANG, 06
55. DINAMIKA AGRARIA PADA KOMUNITAS LERENG PEGUNUNGAN DIENG. STUDI KASUS DI DESA MENJER KECAMATAN GARUNG, WONOSOBO,06
56. CITRA MEREK DAN LOYALITAS KONSUMEN ABON SAPI LUMPANG KENCANA DI YOGYAKARTA, 06
57. INDUSTRI KECIL KERAJINAN TANDUK DI KECAMATAN SECANG KABUPATEN MAGELANG, 06
58. ANALISIS FUNGSI PRODUKSI GULA PASIR DI PG. MADUKISMO BANTUL, 00
Komentar